Seorang gagal pergi berhaji, mensahkan haji jamaah di wukuf arafah,
Dalam sebuah riwayat dari kitab,, yang di bacakan oleh ustad di majelis,,
Dahulu di negri mesir,, ada seseorang yang bernama musa al mubarak,, bukan nabi musa,, beliau adalah seorang wali Allah swt,,
Beliau dan istri beliau akan menunaikan ibadah haji ke mekah,, di tahun itu juga,,
Saat beliau mantap-mantapnya,,
Segala kebutuhan dan keperluan cukup,, pada suatu hari beliau berjalan jalan ke desa sebelah,,
Saat beliau berada di desa sebelah,, Disana beliau mendengar suara anak-anak menangis,, di sebuah rumah,,
Saat beliau mendengar tangisan anak-anak itu,, beliau tersebut lantas mendekati dan bertanya kepada pemilik rumah tersebut,, yakni ibu dari anak-anak yang menangia tersebut,,
Setelah di di rumah tersebut,, beliau bertanya kepada ibu anak anak tersebut,, dan mempertanyakan kepada sang ibu dari anak anak tersebut,, mengapa anak anak tersebut menangis,,???
Kata sang ibu dari anak anak menangis tersebut,, mereka sedang menunggu masaknya masakan yang ada di panci tersebut,, namun kata sang ibu dari anak anak yang menangis tersebut,, nasi atau masakan yang ada di panci,, tersebut,, tidak masak masak sampai sekarang,, dan mereka menangis,,kata sang ibu dari anak anak yang menangis tersebut,, kepada musa al mubarak
Dan saat anak anak tersebut menangis,, yang sedang menunggu masaknya masakan tersebut,, sang ibu menyuruh anak anak tersebut untuk tidur,, agar mereka tidak menangis,, dan rasa lapar tersebut hilang,,
Lalu musa al mubarak bertanya,, kepada sang ibu tersebut,, mengapa engkau suruh mereka untuk tidur,, sedangkan mereka kelaparan,, dan menunggu masak nya masakan tersebut,,
Bagaimana bisa tidur,, kalau seseorang dalam ke adaan kelaparan,, kata musa al mubarak dalm hati,,
Saat beliau musa al mubarak,,membuka panci masakan yang di tunggu oleh anak anak yang menangis tersebut,, beliau terkejut,,!!!
Setelah melihat isi apa yang ada dalam panci tersebut,, yang mana panci tersebut berisikan beberapa bungkahan batu yang sedang di masak oleh sang ibu dari anak anak menangis tersebut,,
Dan beliau,, musa al mubarak berkata langsung kepada ibu dari anak anak tersebut berkata,, bagaimana bisa masak,,???
Sedang kan yang di masak tersebut adalah beberapa bungkahan batu,, wajar saja tidak masak masak,,
Lalu,, sang ibu dari anak anak tersebut,, berkata,, kami sudah beberapa hari ini tidak makan,, karena habis bahan untuk di masak (tidak ada yang dapat dimakan)
Lalu muaa al mubarak bertanya kenapa engkau tak meminta sedekah saja pada yang lain,,
Lalu ibu dari anak anak yang menangis tersebut,, berkata,, bagaimana aq meminta sedekah,, pada orang orang,, sedang kan anak anak tersebut,, di haramkan untuk memakan,, sedekah,, karena anak anak tersebut adalah cucu Rasulullah saw,, Yangmana diriku yang golongn orang biasa menikah dengan seorang habaib,, mana haram memakan sedekah bagi anak anak tersebut ,sedangkan ayah dari anak tersebut telah meninggal dunia,,
Dalam hati musa al mubarak,, sesuai,, anak anak tersebut adalah seorang yatim,,
Setelah mendengar dari perkataan sang ibu,, tersebut,,beliau langsung cepat cepat bali kerumah beliau,,setelah sampai kerumah beliau,, di tinjak belau pintu rumah beliau karena terburu buru,, dan langsung mengambil makan makan sisa dari beliau dan istri beliau,, tanpa pikir pikir,, dan sang istri terkejut,, lalu beliau berkata pada sang istri ,, nanti aq ceritakan,,
Lalu beliau pergi dengan segera ke rumah tersebut,,
Setelah sampai di rumah tersebut,, lalu dimakan kan kepada keluarga tersebut ,,
Dan anak anak yang menangis tersebut langsung tidur setelah makan makanan yang di serahkan musa al mubarak tersebut.
Setelah sampai di rumah,, musa al mubarak,,bercerita kepada sang istri,, tadi aq pergi jalan jalan ke desa sebelah,, disana aq mendengar tangisan anak anak,, setelah aq berkata kepada sang ibu yang menangis tersebut,, ternyata,, anak anak yang menangis tersebut,, kelaparan,, tidak makan beberapa hari,, agar anak anak tersebut tidak menangis,, sang ibu,, memasak batu,, dan menyuruh mereka untuk tidur,, dan berkata pada anak yang kelaparan tersebut,, nasinya atau masakanya belum masak,, maka tidur lah dulu,,sebelum masak,, namun bagimana tidur,, sedangkan mereka kelaparan,, sedangan mereka juriat nabi Muhammad saw,,
Jadi kata musa al mubarak,, berkata pada sang istri,, bagaimana wahai istriku kalau uang atau ungkus naik haji tersebut,, kita serahkan kepada mereka cucu rasulullah saw,, dengan uang tersebut,, mereka bisa makan beberapa bulan kedepan,,
Kata sang istri,, iya,, karena kita juga punya anak,, bagaimana kalau itu terjadi pada anak kita(kelaparan).
Setelah saat wukuf di arapah,,dalam riwayat itu,, Allah swt berkata,, kepada malaikat,,
"Wahaimalaikatt" jari,, orang yang berhaji tahun ini,, adakah hajinya yang sahhh????
Kata malaikat sebenarnya engkau telah mengetahui,, dalam riwayat,, carai wahaimalaikat ada tidak yang haji nya sah tahun ini,, kalau tidak ada yang sah haji tahun ini,, maka aq balik dunia ini kata Allah swt,,
Setelah itu,, di cari oleh malaikat,, lalu tak ada seseorang pun dari ribuan jutaan orang yang datang untuk berhaji tersebut,, hajinya sah,, atau di terima,,
Maka malaikat tersebut melaporkan kepada Allah swt,, bahwa tidak ada satu pun dari banyaknya orang yang berhaji tersebut,, sah hajinya,,
Setelah itu,, Allah swt menyuruh,, mencari ,, tidak mungkin,, tak ada yang sah hajinya tahun ini,,
Setelah di cari malaikat,, ada wahai Allah swt,, di negri sana,, ada sah hajinya,, tahun ini,, sedang kan yang datang tak ada satu pun yang sah hajinya tahun ini,, lalu Allah swt menyuruh,,wahaimalaikat
Katakan padanya pada hajinya KU terima . ,,umum kan,, pada orang yang datang berhaji,, bahwa haji mereka di terima karena haji orang yang tidak datang tersebut .
Demikian riwayat tersebut,, dalam riwayat tersebut kita dapat mengambil pelajaran tersebut. da lam berhaji apa bila ada di sekitar kita orang yang kelaparan tak punya apa,, apa bila tak membantu nya,, bersedekah maka dalam hukum dan riwayat tidak sah hajinya,, bermaaf maafkan sesama tetangga dan yang lain, sebelum berhaji alangkah baiknya kita yang mendatangi jiran tetangga meminta ampun kalau ada salah dan lainya,, ,,demikian apa yang saya tulis dapat bermanfaat dan saya sendiri maupun yang membacanya,, wasalam
Komentar
Posting Komentar