Langsung ke konten utama

Himbawan kantor kbri kepada wni di jepang menghadapi bencana alam dan serangan rudal


 Himbauan Kepada WNI di Jepang Menghadapi Bencana Alam dan Serangan Rudal Sebagaimana diketahui Jepang adalah negara yang rawan bencana alam. Di samping itu akhir-akhir ini pemberitaan tentang percobaan peluncuran peluru kendali (rudal) dari negara lain di berbagai media juga meningkat.  Sehubungan dengan hal-hal tersebut kepada warga negara Indonesia (WNI) yang berdomisili di Jepang disampaikan hal-hal sebagai berikut: Agar selalu bersikap tenang, waspada dan siaga menghadapi bencana yang mengancam. Selalu mengikuti informasi/peringatan mengenai bencana yang mengancam terutama dari media resmi pemerintah Jepang seperti Japan Meteorological Agency(http://www.jma.go.jp/jma/indexe.html) mengenai bencana alam dan Japan Civil Protection Site (http://www.kokuminhogo.go.jp/en/pc-index_e.html) mengenai langkah menghadapi serangan peluru kendali.WNI dihimbau untuk mengikuti simulasi/pelatihan menghadapi bencana apabila pemerintah lokal tempat WNI berdomisili mengadakannya.Melakukan lapor diri dan melakukan kontak dengan KBRI Tokyo melalui saluran komunikasi yang tersedia yaitu:SAKURA Indonesia (www.sakuraindonesia.jp)Saluran telepon darurat:  080-3506-8612  dan  080-4940-7419 Selengkapnya langkah yang perlu dilakukan WNI menghadapi ancaman bencana alam dan serangan peluru kendali (missile) sbb: A. LANGKAH-LANGKAH DALAM MENGHADAPI BENCANA ALAM: 1. Agar selalu bersikap tenang, waspada dan siaga serta cepat dalam menghadapi bencana yang mengancam.  2. Mempersiapkan helm dan tas darurat (emergency kit) untuk setiap anggota keluarga yang siap dibawa sewaktu-waktu, diantaranya berisi: Air minum botolMakanan siap saji (tanpa dimasak dan tidak perlu air)Obat P3K: obat luka, plester luka, obat anak, masker debu.Perlengkapan higienis: tisu toilet, sabun atau hand sanitizer, sikat gigi dan odol, tisu kering, tisu basah, dan pembalut wanita.Senter, radio kecil, batere cadangan, tali, peluit.Piring kertas, gelas plastik, plastik pembungkus.Kaos/pakaian ganti.Selimut.Uang secukupnya, termasuk pecahan kecil untuk telepon umum.Fotokopi surat identitas diri: paspor, alien card, kartu mahasiswa/pegawai.Daftar nomor telepon: KBRI Tokyo (atau KJRI Osaka), kepolisian, rumah sakit, keluarga di Indonesia. 3. Ikuti arahan dari pemerintah setempat, terutama peringatan akan bencana dan pengumuman lokasi aman untuk pengungsian. Tempat pengungsian dilengkapi dengan makanan, air, dan obat-obatan. 4. Persiapkan rumah dan lingkungan sekitar, bicarakan dengan anggota keluarga tentang tempat pertemuan jika lokasi setiap anggota keluarga terpisah. 5. Kenali lingkungan sekitar, termasuk informasi arah/jalan dalam bahasa kanji/kana, agar mudah mencari lokasi pengungsian. B. LANGKAH-LANGKAH MENGHADAPI SERANGAN PELURU KENDALI: –  Rudal balistik, akan jatuh dalam waktu yang sangat cepat dari saat peluncurannya. –  Jika rudal balistik jatuh di Jepang, sistem emergency J-Alert akan berfungsi. –  Sirene tanda bahaya dan pengeras suara akan memberi peringatan. –  Pemerintah Jepang juga akan memberi peringatan bahaya melalui pengeras suara, sms,   email dst. –   Ikuti pesan/instruksi yang diterima dari media pemerintah Jepang. JIKA DI LUAR RUANGAN/OUTDOOR Tutup mulut dan hidung anda dengan saputangan, segera masuk ke ruangan yang tertutup dari angin (airtight)Segera masuk ke gedung terdekat untuk berlindung, jika ada basement masuk ke basement.Jika tidak ada gedung, berlindung di balik benda-benda yang ada di sekitar, tiarap dan lindungi kepala anda. JIKA DI DALAM RUANGAN –   Jauhi jendela, kalau bisa pindah ke ruangan yang tidak ada jendela. –   Matikan fan (kipas angin), tutup jendela dan “seal” ruangan dari udara luar.                   SUMBER :KBRI TOKYO

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tips mengeraskan abu bekas pembakaran agar seperti di semen

Tips mengeraskan abu bakar agar seperti di semen. Abu bakar,, adalah sisa - Sisa bekas pembakaran yang terjadi pada kayu,, dan menjadi abu,, namun abu bakar tidak hanya abu bekas pembakaran dari kayu saja,, namun bisa yang lainnya,, seperti sisa kulit gabah kering yang mana gabah tersebut di proses menjadi beras,, dan sisa kulit nya tersebut terbuang dan di bakar,, oleh pemilik pabrik pembuatan gabah ke beras tersebut,, agar sisa pembuangan kulit gabah tersebut tidak menumpuk seperti melebihi tingginya pabrik penggilingan padi tersebut. Hingga hangus kulit gabah tadi dan setelah itu menjadi abu,, biasanya abu yang baik itu adalah abu bekas pembakaran yang berwarna putih,, dan tekstur nya halus,, namun,, walaupun warna abu pembakaran itu pun hitam pun cukup bagus,, asalkan si abu tadi tekstur nya halus,, tidak kasar,, . Dan ternyata abu sisa -sisa pembakaran tersebut,, dapat di gunakan dan di pungsikan untuk pembangunan perumahan,, bagi masyarakat yang ekonomi kebawah,, dgn menggun...

Anda sopan kami segan

Anda sopan kami segan Anda sopan kami segan,, itulah kata - kata yang sering di dengar di medsos baik medsos A Atau B,, bahkan di tempat tempat lainya,, Taukah,, bahwa dalam hal membentingi diri dari masalah,,terhadap orang lain atu kebencian orang terhadap kita,, iyalah tiada lan adalah akhlak kita yang  baik baik terhadap orang,, maupun kepada dirikita  sendiri Bagaimana tidak,, akhlak adalah sesuatu yang merupakan kepentingan terhadap dirikita,, akhlak membuat kita menghargai orang lain baik yang tua maupun yang muda, pria maupun wanita,, Akhlak yang baik,, terhadap orang orang,, akan berdampak positif,, yang jelas akhlak kita yang baik,, membuat orang juga akan memperlakukan kita dengan akhlak yang baik juga,, Seperti,, kata - kata anda supan kami segan,, nah itu lah salah satunya,, orang yang berakhlak supan santun terhadap orang lain,, orang juga akan sopan terhadap diri kita sendiri,, bagimana tidak,, saat kita supan terhadap orang,, orang akan merasa malu untuk berbuat...

Menggunakan jari tangan untuk bertasbih

Menggunakan jariji tangan untuk  bertasbih Tasbih,, atau kita kenal sebagai alat hitung yang berupa bulatan kecil - kecil di tengah nya berlubang untuk me masukkan benang agar tasbih tadi menjadi alat hitung yang sering di gunakan oleh agama untuk berhitung yang biasanya dalam berjikir,, Yang biasanya tasbih tersebut berjumlah 99 butiran bulatan, 2 penghalat antara 33 tersebut  seperti bulatan kecil seperti piring kecil atau bulat persegi panjang,, dan satu pelengkap seratus hitungan yang berupa bulat memanjang yang berupa paling besar,, Tasbih sendiri,, bisa terbuat dari berupa kayu,, baik kayu biasa, jati, atau kayu yang wangi yang bernama tasbih pukaha yang harganya mahal,, dan tasbih bisa terbuat dari plastik, terbuat dari kaca,, atau tasbih terbuat dari buah buah kecil berbentuk bulat kecil yang keras,, dan tasbih ada juga yang nyala saat padam lampu atau tak ada sinar,, Nah itu tasbih yang banyak orang gunakan untuk beribadah namun di jaman sekarang ada juga tasbih atau ...